TREND SI/TI MASA DEPAN DAN DALAM BIDANG BISNIS

Bab 5 Trend SI / TI Masa Depan

A.    Ekonomi API ( Aplikasi Penghubunng Pemrograman ).

API adalah sebuah bahasa dan format pesan yang digunakan oleh program aplikasi untuk berkomunikasi dengan system operasi atau program pengendalian lainnnya seperti system manajemen database (DBMS) atau komunikasi protocol. API diimplementasikan dengan menulis fungsi panggilan atau sintaks dalam program, yang menyediakan sarana yang diperlukan untuk meminta layanan program. Pada dasarnya, program API mendefinisikan cara yang tepat bagi developer untuk meminta layanan dari program itu.

Sebagai contoh, Amazon.com merilis API sehingga pengembang situs web dapat lebih mudah mengakses informasi produk Amazon, menggunakan Amazon API, sebuah situs web pihak ketiga dapat memposting link langsung ke produk Amazon dengan harga yang terupdate dan pilihan untuk “beli sekarang”.

Sebuah API adalah antarmuka software-to-software, bukan user interface. Dengan API, aplikasi berbicara satu sama lain tanpa sepengetahuan pengguna atau intervensi. Ketika Anda membeli tiket film online dan memasukkan informasi kartu kredit Anda, situs web tiket film menggunakan API untuk mengirim informasi kartu kredit Anda ke aplikasi remote yang memverifikasi apakah informasi Anda sudah benar. Setelah pembayaran dikonfirmasi, aplikasi remote mengirimkan respon balik ke situs Web tiket film mengatakan itu OK untuk mengeluarkan tiket.Sebagai pengguna, Anda hanya melihat satu antarmuka situs Web tiket film tapi di belakang layar, banyak aplikasi yang bekerja bersama-sama menggunakan API. Jenis integrasi ini disebut seamless, karena pengguna tidak pernah mendapatkan pemberitahuan bila fungsi perangkat lunak diserahkan dari satu aplikasi ke aplikasi yang lain. Oleh karena itu sebuah API dapat dikatakan menyerupai Software as a Service (SaaS), karena pengembang perangkat lunak tidak harus mulai dari awal setiap kali mereka menulis sebuah program.

Keuntungan memprogram dengan menggunakan API adalah:
- Portabilitas. Programmer yang menggunakan API dapat menjalankan programnya dalam sistem operasi mana saja asalkan sudah ter- install API tersebut. Sedangkan system call berbeda antar sistem operasi, dengan catatan dalam implementasinya mungkin saja berbeda.

- Lebih Mudah Dimengerti. API menggunakan bahasa yang lebih terstruktur dan mudah dimengerti daripada bahasa system call. Hal ini sangat penting dalam hal editing dan pengembangan.
Didalam Ekonomi API kita juga mengenal System Call Interface.
System call interface ini berfungsi sebagai penghubung antara API dan system call yang dimengerti oleh sistem operasi. System call interface ini akan menerjemahkan perintah dalam API dan kemudian akan memanggil system calls yang diperlukan.

Untuk membuka suatu file tersebut user menggunakan program yang telah dibuat dengan menggunakan bantuan API, maka perintah dari user tersebut diterjemahkan dulu oleh program menjadi perintah open(). Perintah open() ini merupakan perintah dari API dan bukan perintah yang langsung dimengerti oleh kernel sistem operasi. Oleh karena itu, agar keinginan userdapat dimengerti oleh sistem operasi, maka perintah open() tadi diterjemahkan ke dalam bentuk system call oleh system call interface. Implementasi perintah open() tadi bisa bermacam-macam tergantung dari sistem operasi yang kita gunakan.

Ada banyak penyedia layanan API, seperti contohnya Info Cuaca, kita bisa membuat aplikasi tentang cuaca yang selalu update, dan data yang di ambil dari API penyedia layanan. Berikut 5 penyedia layanan API info cuaca yang bisa digunakan untuk membuat wheater apps API

B.     Robot Manusia
Teknologi robotika berkembang pesat. Di masa depan, beragam robot canggih diproyeksi akan sangat bermanfaat dalam hidup keseharian manusia. Setiap rumah tangga akan memiliki robot menangani tugas-tugas rumah tangga seperti menyiapkan roti bakar, minuman, membersihkan debu, membersihkan jendela dan banyak lagi. Beberapa desainer pun menelurkan konsep robot canggih yang diperkirakan akan lalu lalang di masa depan. 

C.    Pekerja Teknologi Informasi Bagi Masa Depan
Dewasa ini, dunia teknologi telah berkembang dengan sangat pesat. Tentunya sudah tidak asing di telinga kita mengenai sebuah istilah yaitu “Teknologi Informasi” . Teknologi Informasi memiliki definisi sebagai seperangkat alat yang membantu kita bekerja dengan informasi dan mengerjakan tugas yang berkaitan dengan pemrosesan informasi. Teknologi Informasi secara implisit tidak sekedar berupa teknologi komputer, melainkanjuga berupa teknologi komunikasi. Sehingga dapat disimpulkan bahwa teknologi Informasi adalah gabungan antara teknologi komputer dan teknologi komunikasi.
Lalu, bagaimanakah perkembangan teknologi informasi yang akan terjadi di masa depan? Tentunya dunia yang sudah bisa dibilang canggih saat ini pasti akan kalah canggih dengan teknologi yang akan ada di masa depan. Jika di zaman sekarang ini IT sudah mulai menguasai dunia, mungkin saja di masa depan IT telah mengubah dunia menjadi Era atau Zaman yang bisa diistilahkan sebagai “Technology Age” atau Zaman Teknologi. Bahkan mungkin yang dibayangkan orang pada sekarang ini bahwa di masa depan dunia akan menjadi Dunia Robot, karena robot telah mampu menggantikan peran dari manusia.
Bab 6 Trend SI / TI Dalam Bidang Bisnis
A.    Pengertian & Tujuan Bisnis
Bisnis adalah suatu organisasi yang menjual sesuatu seperti barang atau jasa kepada pembeli atau pelanggan, dengan tujuan untuk mendapatkan laba atau keuntungan. setiap bisnis atau usaha pasti memiliki tujuan, yaitu untuk memperoleh imbalan berupa keuntungan karena telah membantu memenuhi kebutuhan konsumen. namun secara keseluruhan, didirikan nya perusahaan (bisnis) antara lain: profit, pengadaan barang atau jasa, full employment, kemajuan atau pertumbuhan, prestise atau prestasi.
B.     Teknologi Informasi & Dunia Bisnis
Teknologi informasi adalah suatu studi,penerapan dari komputer terhadap dunia bisnis baik aplikasi software maupun hardware. Teknologi Informasi telah banyak digunakan untuk mendukung proses bisnis yang terjadi pada perusahaan, baik bidang ekonomi maupun perbankan. Dengan hadirnya aplikasi-aplikasi dan layanan e-bussiness,
e-commerce, e-banking dan lain-lain. Kebutuhan efisiensi waktu dan biaya menyebabkan setiap pelaku bisnis merasa perlu menerapkan teknologi informasi dalam lingkungan kerja. Penerapan Teknologi Informasi menyebabkan perubahan pada pola kebiasaan kerja. Misalnya penerapan Enterprice Resource Planning (ERP),Mempermudah Cara Komunikasi, Memberikan Pengetahuan dan Sumber Informasi, Customer Relationship Management.
C.    Prosedur Pendirian Bisnis, Kontrak Kerja, dan Prosedur Pengadaan.
Prosedur Pendirian Bisnis
1.      Tahapan Pengurusan Izin Pendirian.
didalam tahapan ini, diperlukan perizinan bagi seseorang atau kelompok yang ingin membuka usaha mereka. proses tahapan-tahapan perlu di lalui satu persatu hingga tahap yang paling akhir. diperlukan nya beberapa dokumen seperti NPWP,TDP,serta peizinan seperti SIUP diperlukan di dalam tahap ini.
2.      Tahapan Pengesahan Menjadi badan Hukum.
Banyak sekali badan usaha yang berbadan hukum, namun ada juga badan usaha yang tidak berbadan hukum, walaupun sebenarnya akan berpengaruh nanti untuk jangka panjang nya. Izin yang mengikat suatu bentuk badan usaha tertentu di Indonesia memang terdapat lebih dari satu macam.
3.      Tahapan Penggolongan Menurut Bidang yang Dijalani.
Badan usaha dikelompokkan berdasarkan jenis bidang kegiatan yang dijalani. Berkaitan dengan bidang tersebut, maka setiap pengurusan izin disesuaikan dengan departemen yang membawahinya seperti kehutanan, pertambangan, perdagangan, pertanian, dan sebagainya.
4.      Tahapan Mendapatkan Pengakuan, Pengesahan dan Izin dari department lain.
Departemen tertentu yang berhubungan langsung dengan jenis kegiatan badan usaha akan mengeluarkan izin. Namun, diluar itu, badan usaha juga harus mendapatkan izin dari departemen lain yang pada nantinya akan bersinggungan dengan operasional badan usaha, misalnya Departemen Perdagangan mengeluarkan izin pendirian industri yang berupa SIUP.

Kontrak Kerja
Definsi kontrak kerja adalah suatu bentuk perjanjian kerja antara karyawan dan perusahaan. Adapun isi kontrak kerja yaitu, hak dan kewajiban karyawan dan perusahaan selama terikat hubungan kerja, yang ditandai dengan penandatanganan kontrak kerja tersebut oleh pimpinan perusahaan dan karyawan.
Terdapat 3 sistem kontrak kerja, yaitu:
1.      Perjanjian kerja waktu tertentu (PKWT), karyawannya biasa disebut dengan karyawan kontrak. Lamanya kontrak 3 bulan, 6 bulan, atau 1 tahun. Masa kontrak bisa diperpanjang dengan maksimal 2 tahun.
2.      Perjanjian kerja waktu tidak tertentu (PKWTT), karyawan dengan kontrak ini disebut dengan karyawan permanent (tetap). Perjanjian kerja yang dibuat bersifat tetap. Pada kontrak kerja ini, karyawan bisa langsung menjadi tetap/permanent atau melalui masa percobaan kerja (probation) untuk paling lama 3 (tiga) bulan. Setelah lulus masa percobaan, karyawan tersebut baru bisa menjadi karyawan tetap.
3.      Untuk kontrak kerja melalui outsourcing, anda akan mengikuti hak dan kewajiban perusahaan outsorcing, walaupun nantinya anda akan disalurkan ke perusahaan yang menjadi klien perusahaan outsourcing, sehingga perjanjian yang dibuat adalah perjanjian tidak langsung dengan tempat anda ditugaskan untuk bekerja. Sedangkan untuk kontrak kerja langsung dengan perusahaan, anda mengikuti hak dan kewajiban perusahaan tersebut.

Prosedur Pengadaan
Prosedur Pengadaan dengan cara Perencanaan tenaga kerja adalah penentuan kuantitas dan kualitas tenaga kerja yang dibutuhkan dan cara memenuhinya. Penentuan kuantitas dapat dilakukan dengan dua cara yaitu, time motion study dan peramalan tenaga kerja. Sedangkan penentuan kualitas dapat dilakukan dengan Job Analysis. Job Analysis terbagi menjadi 2, yaitu Job Description dan Job Specification/Job Requirement. Tujuan Job Analysis bagi perusahaan yang sudah lama berdiri, yaitu untuk reorganisasi, penggantian pegawai, dan penerimaan pegawai baru.

D.    Aplikasi Bisnis
Aplikasi bisnis yaitu suatu aplikasi komputer atau perangkat lunak komputer untuk menunjang kegiatan bisnis suatu perusahaan. aplikasi ini kebanyakan digunakan untuk bisnis lewat media internet.
Pada dasarnya teknologi informasi (aplikasi bisnis salah satunya) dapat dan memang sebaiknya dimanfaatkan oleh pelaku usaha untuk membuat usahanya semakin efisien, dan mendorong usaha tersebut memiliki daya saing yang lebik dibanding usaha lainnya. 
banyak nya kebutuhan yang diperlukan dalam bisnis, membuat pengusaha memerlukan bantuan baik dari segi teknologi dan bantuan dari segi apapun. kemajuan teknologi yang telah sangat berguna bagi kehidupan sehari hari ini ternyata juga bisa membantu atau sangat berguna bagi pebisnis. berikut adalah beberapa aplikasi bisnis yang mungkin berguna antara lain:
1.      Evernote
2.      Tempo Al
3.      Xero
4.      Feedly
E.     Proses dan Strategi Pengembangan Bisnis TI
Dalam berbisnis akan selalu diharapkan adanya perkembangan demi menunjang profit agar bertambah seterusnya. Pada era globalisasi ini dan adanya pasar bebas sangat mempengaruhi perkembangan bisnis, dalam hal ini sangat diperlukan teknologi informasi untuk menghadapi adanya globalisasi dan pasar bebas.
1.      Dasar Perencanaan
Dasar perencanaan adalah bagian dari daur kegiatan manajemen yang terutama berhubungan dengan pengambilan keputusan (decision making)untuk masa depan, baik jangka panjang maupun jangka pendek, sehubungan dengan pokok pertanyaan: apa, siapa, bagaimana, kapan, di mana, dan berapa, baik sehubungan dengan lembaga yang dimanajemeni maupun usaha-usahanya.
Unsur-unsur dari proses perencanaan, yaitu:
a.       Audit situasi
b.      Riset masa depan
c.       Asumsi-asumsi
d.      Visi
e.       Tujuan, sasaran, target
f.       Kebijakan

2.      Tantangan Implementasi
Pada bahasan ini, kita membahas mengenai  tantangan implementasi bisnis terhadap pengembangan sistem.Kata implementasi bermuara pada aktivitas, adanya aksi, tindakan, atau mekanisme suatu sistem. Ungkapan mekanisme mengandung arti bahwa implementasi bukan sekadar aktivitas, tetapi suatu kegiatan yang terencana dan dilakukan secara sungguh-sungguh berdasarkan acuan norma tertentu untuk mencapai tujuan kegiatan.
3.      Pengembangan Sistem Bisnis
Sistem Informasi adalah kombinasi dari teknologi informasi dengan aktivitas orang/user, yang menggunakan teknologi itu, untuk mendukung operasi dan manajemen. Jadi, bisa dipastikan bahwa semua perusahaan membutuhkannya. Nah, ketika kita membicarakan perusahaan, maka kita akan berbicara juga mengenai profit. Dan manakala kita membicarakan profit, otomatis kita pasti akan juga membicarakan manajemen. Karena dengan manajemen yang baik, pastinya akan menghasilkan profit yang baik juga. Itulah peluang yang sangat besar jika kita mulai melihat Pengembangan Sistem Informasi sebagai proyek bisnis kita kelak.
4.      Implementasi Sistem Bisnis
Implementasi Sistem Informasi Untuk Mendukung Kegiatan Perusahaan -Saat ini manusia dalam kesehariannya sebagai pengguna informasi sangat bergantung pada berbagai sistem informasi, mulai dari sistem informasi manual yang sederhana dengan menggunakan saluran informal, hingga sistem informasi berbasis komputer yang rumit dan menggunakan saluran telekomunikasi canggih. Di dalam suatu perusahaan, apapun jenis dan bentuknya, sistem informasi bahkan telah memainkan peran penting dalam mendukung kegiatan operasional, mendukung pengambilan keputusan hingga mendukung perusahaan mencapai keunggulan kompetitif yang strategis.
F.     Aturan E-Business Pada Bisnis
1.      Komunikasi
adanya fasilitas dan media yang memungkinkan terjadinya pertukaran informasi, layanan, transaksi elektronik (pemesanan dan pembayaran secara elektronik) dan perpindahan barang dari penjual ke pembeli.
2.      Komersial
adanya sistem yang melaksanakan transaksi online mulai dari promosi barang,  pemesanan barang,  pembayaran dan pengiriman barang. Pelanggan cukup melihat dari website jenis barang, spesifikasi dan harga barang, untuk pemesanan dilihat dari stok barang yang ada,untuk pembayaran sistem shopping online harus terhubung dengan otorisasi pembayaran  (pihak bank).
3.      Proses bisnis
Setiap pelaku e-Business yang ingin melalukan transaksi elektronik dan mendapatkan manfaatsemaksimal mungkin dari e-Business harus melakukan optimalisasi proses bisnis internal dengan memanfaatkan teknologi informasi agar aliran informasi, transaksi, maupun lama pengiriman barang menjadi dipersingkat, biaya transaksi menjadi lebih ekonomis jika dibandingkan dengan  perdagangan yang dilakukan secara tradisional.
4.      Layanan Bagi setiap institusi yang menjadi pelaku e-Business
penggunaan teknologi informasi dan internet seharusnya menjadikan layanan ke customer menjadi lebih baik, lebih ekonomis, dan lebih terjangkau.
5.      Learning
Untuk meningkatkan awareness baik diantara pengguna maupun pelaku e-Business, proses edukasi sangat penting agar semakin banyak anggota masyarakat yang menyadari manfaat dan kelebihan dari transaksi online.
6.      Kolaborasi
adanya kerjasama dengan pihak lain (stakeholder) pada setiap transaksi yang terjadi.
7.      Komunitas
Dalam dunia maya (world wide web) komunitas merupakan salah satu indikator untuk mengukur aktifitas pengguna. Dalam e-Business, komunitas merupakan media yang cukup penting untuk belajar dan memperbaiki diri secara terus menerus baik dari sisi pelaku maupun pengguna dalam hal produk, layanan, maupun mekanisme transaksi.

sumber : 





Komentar

Postingan populer dari blog ini

TUGAS REVIEW JURNAL (WIRESHARK)

PROFESI PADA BIDANG SI/TI DAN TREND SI/TI PADA SAAT INI

ITIL (INFORMATION TECHNOLOGY INFRASTRUCTURE LIBRARY) & STRATEGI LAYANAN ITSM

DESAIN & TRANSISI LAYANAN

OPERASI LAYANAN & PENGELOLAAN LAYANAN BISNIS

TUGAS SISTEM KEAMANAN TEKNOLOGI INFORMASI 3